Tag Archive: Sumatera


Danny-Hilman-Fakta yang paling jelas adalah dari catatan sejarah gempabumi dari suatu wilayah tertentu [ Natawidjaja, et al., 1995]. Prinsipnya, apabila pernah terjadi kejadian gempa besar yang merusak disuatu lokasi atau wilayah baik satu kali atau sudah beberapa kali, maka dapat dipastikan bahwa wilayah tersebut rawan terhadap gempabumi yang paling tidak berkekuatan sama dengan yang pernah terjadi.

Artinya, wilayah tersebut harus siap menghadapi kejadian gempabumi serupa atau lebih besar di masa datang karena setiap kejadian gempabumi pasti berhubungan dengan adanya patahan aktif pada atau disekitar wilayah tersebut, dan proses gempabum dengan skala magnitudo tertentu mempunyai siklus, atau akan selalu berulang dengan kisaran perioda ulang tertentu.

Kelemahan dari cara identifikasi ini adalah karena umumnya catatan sejarah itu terbatas hanya sampai 100 – 300 tahun lalu, padahal perioda ulang gempa bisa lebih dari 300 tahun, bahkan ribuan tahun. Dengan kata lain apabila tidak ada catatan sejarah tentang kejadian gempabesar di suatu wilayah tidak berarti bahwa wilayah tersebut tidak berpotensi gempabumi. Baca lebih lanjut

Pertamina Siapkan US$1,9 Miliar Bangun Jaringan Gas.

Selain Sumatera – Selat Sunda, Kewaspadaan Perlu Ditingkatkan Di Bali, Sumbawa, NTT, Flores.


Berikut adalah kisah gempa simuele 1907 dan melacak asal muasal istilah Smong sebagai Mitigasi

Tsunami 1907: Awal dan Perkembangan Arti

Hasil wawancara terhadap sejumlah informan di pulau Simeulue memberikan indikasi
yang kuat mengenai adanya kejadian tsunami tahun 1907, yang kemudian dikenal dengan sebutan “Smong 07”, yaitu penyebutan singkat untuk merujuk pada kejadian tsunami padatahun 1907. Namun demikian, dalam penelitian ini, selain berdasarkan pada sumber-sumber lisan dari para informan, juga merunut pada beberapa sumber tertulis lain seperticatatan-catatan peninggalan pemerintah kolonial Belanda dan artikel-artikel ilmiah yangmembahas tentang kejadian gempa dan tsunami di wilayah pulau Simeulue dan Sumatera pada umumnya. Baca lebih lanjut

Pulau ameh kita jumpai dalam cerita Cindur Mata dari Minangkabau. Dalam cerita rakyat Lampung tercantum nama tanoh mas untuk menyebut pulau mereka yang besar itu. Pendeta I-tsing (634-713) dari Cina, yang bertahun-tahun menetap di Sriwijaya (Palembang) pada abad ke-7, menyebut pulau Sumatera dengan nama chin-chou yang berarti negeri emas. Baca lebih lanjut

Segmen Sumatera megathrust dan selat sunda on Twitpic.